Otoritas dapat diartikan sebagai
kekuasaan remi atau legal, sedangkan Pasar Modal merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang
berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang
berkaitan dengan efek. Atau dengan kata lain yaitu bertemu nya antara pencari
dana (emiten) dan para penanam modal (investor).
Berikut ini adalah beberapa otoritas
Pasar Modal yang ada di beberapa Negara :
# BAPEPAM (Badan Pengawas Pasar Modal) adalah otoritas pasar modal yang ada di Indonesia.
# BAPEPAM (Badan Pengawas Pasar Modal) adalah otoritas pasar modal yang ada di Indonesia.
#
SEC (Securities and Exchange Commission) adalah otoritas pasar modal yang ada
di Amerika. SEC didirikan oleh Kongres Amerika pada tahun 1934 sebagai suatu
badan independen, non-partisan, memiliki kewenangan hukum, selaku badan
independen yang berwenang untuk melakukan pengawasan dan pelaksanaan aturan
setelah terjadinya Great Depression yang disebabkan oleh kejatuhan Wall Street
tahun 1929. Tujuan utama dari pembentukan SEC ini adalah untuk mengatur bursa
efek dan mencegah penyalah gunaan oleh perseroan sehubungan dengan penawaran
saham dan penjualan efek serta pelaporan keuangan perseroan. SEC diberikan
kewenangan untuk mengizinkan dan mengatur perdagangan efek. Saat ini SEC
bertanggung jawab untuk menyelenggarakan 6 peraturan hukum yang utama dalam
industri perdagangan efek yaitu :
Securities Act of 1933 , Securities Exchange Act of 1934, Trust Indenture Act of 1939, Investment Company Act of 1940, Investment Advisers Act of 1940
Sarbanes-Oxley Act of 2002.
Securities Act of 1933 , Securities Exchange Act of 1934, Trust Indenture Act of 1939, Investment Company Act of 1940, Investment Advisers Act of 1940
Sarbanes-Oxley Act of 2002.
AMF (Autorite des Marches
Financiers) adalah otoritas pasar modal yang ada di Perancis
AMF adalah sebuah badan publik yang independen yang bertanggung jawab untuk menjaga keberlanjutan investasi pada instrumen keuangan dan dalam semua tabungan-tabungan lainnya dan investasi serta menjaga pasar keuangan yang teratur.
AMF adalah sebuah badan publik yang independen yang bertanggung jawab untuk menjaga keberlanjutan investasi pada instrumen keuangan dan dalam semua tabungan-tabungan lainnya dan investasi serta menjaga pasar keuangan yang teratur.
Lima
organisasi utama yang terlibat dala proses penetapan standar di Perancis adalah
:
1. Counseil Ntional de la Comptabilite or CNC (Badan Akuntansi Nasional)
2. Comite de la Reglementation Comptable or CRC (Komite Regulasi Akuntansi)
3. Autorite des Marches Financiers or AMF (Otoritas Pasar Keuangan)
4. Ordre des Experts-Comtable or OEC (Ikatan Akuntansi Publik)
5. Compagnie Nationale des Commisaires aix Comptes or CNCC (Ikatan Auditor Kepatuhan Nasional)
1. Counseil Ntional de la Comptabilite or CNC (Badan Akuntansi Nasional)
2. Comite de la Reglementation Comptable or CRC (Komite Regulasi Akuntansi)
3. Autorite des Marches Financiers or AMF (Otoritas Pasar Keuangan)
4. Ordre des Experts-Comtable or OEC (Ikatan Akuntansi Publik)
5. Compagnie Nationale des Commisaires aix Comptes or CNCC (Ikatan Auditor Kepatuhan Nasional)
Berikut Ini Adalah Badan Pembuat Standar Akuntansu Di Tiap Negara Dan
Produknya
#Badan yang
menangani standar pelaporan keuangan yang berlaku untuk entitas di sektor
swasta danpublik dari ekonomi Australia adalah Australian Accounting Standards
Board (AASB). AASB merupakanbadan independen yang menetapkan standar akuntansi
dan bertempat di Melbourne, Australia.Anggota dari AASB terdiri dari 14 orang,
termasuk kepala AASB. Kepala AASB ditunjuk oleh menterihukum perusahaan dan
kepensiunan (Minister for Superannuation and Corporate Law). Sementarauntuk
anggotanya berasal dari beragam latar belakang, dan ditunjuk oleh Financial
Reporting Council(FRC).AASB didirikan untuk mengembangkan, dalam kepentingan
umum, sebuah paket standar akuntansi yangberkualitas, dan mudah dipahami. Hal
tersebut sangat dibutuhkan dalam menyajikan informasi yangtransparan dan dapat
diperbandingkan, untuk tujuan laporan keuangan secara umum
#Cina badan
pembuat satandar akuntansinya adalah Kementrian Keuangan yang diawasi Dewan
Negara. Yang bertugas melakukan pengawasan dan penegakan aturan standar
akuntansi keuangan yaitu Komite Standar Akuntansi Cina (China Accounting
Standards Committee – CASC).
# Meksiko:
Lembaga pembuat standar akuntansi nasionalnya yaitu Institut Akuntan Publik
Meksiko (Instituto Mexicano de Contadores Publicos). Yang bertugas melakukan
pengawasan dan penegakan aturan standar akuntansi keuangan yaitu standar
akuntansi yang dikembangkan oleh Komisi Prinsip Akuntansi dibawah institusi
tersebut, sedangakan standar auditing merupakan tanggung jawab Komisi Prosedur
dan Standar Auditing.
#Indonesia
badan pembuat standar akuntansi IAI produknya SAK
# Amerika badan
pembuat standar akuntansi FSAB (Dewan Pembuat Standar Akuntansi di Amerika)
produknya United State Generally Accepted Accounting Principles ( US GAAP)
#Untuk kawasan
eropa IASB (International Accounting Standard Board) IASB adalah sebuah lembaga
pembuat standar akuntansi untuk negara-negara di kawasan Eropa. Standar yang
dibuat oleh IASB, saat itu (sebelum tahun 1990) belum diminati oleh dunia Hal
ini karena perkembangan ekonomi Amerika masih dijadikan sebagai patokan
perkembangan bisnis dunia. Produknya adalah IAS yang kemudian bermetamorfosis
menjadi IFRS (International Financial Reporting Standard).
# Taiwan badan
pembuat standar akuntansi Komite Standar Akuntansi Keuangan (Financial
Accounting Standards Committee- FASC) dari Lembaga Pengembangan dan Penelitian
Akuntansi (Accounting Research and Development Foundation-ARDF).
#Prancis
merupakan pendukung utama akuntansi nasional di dunia.Kementrian Ekonomi
Nasional menyetujui Plan Comptable General (kodeakuntansi nasional) resmi yang
pertama pada bulan September 1947. Revisikode tersebut dilakukan pada tahun
1957. Revisi selanjutnya terjadi padatahun 1982 berdasarkan Direktif Keempat
Uni Eropa (UE). Pada tahun 1986,rencana tersebut diperluas untuk melaksanakan
ketentuan dalam Direktif Ketujuh UE terhadap laporan keuangan konsolidasi dan
direvisi lebih lanjutpada tahun 1999.
# GASC
membawahi Badan Standar Akuntansi Jerman (GermanAccounting Standards
Board-GASB) yang melakukan pekerjaan teknis danmengeluarkan standar akuntansi.
GASB adalah rekomendasi wajib yanghanya berlaku untuk laporan keuangan
konsolidasi. GASB dibentuk untuk mengembangkan suatu standar Jerman yang sesuai
dengan standar akuntansi internasional. GASB telah mengeluarkan Standar
AkuntansiJerman (German Accounting Standards-GAS) untuk permasalahan
sepertilaporan arus kas, pelaporan segmen, pajak tangguhan, dan translasi
matauang asing. Namun pada tahun 2003, GASB menerapkan strategi baru
danmenyelaraskan program kerjanya dengan usaha IASB untuk mencapaikonverjensi
standar akuntansi secara global. Perubahan ini mengakuiketentuan Unit Eropa
atas IFRS bagi perusahaan emiten pada tahun 2005.